Jumat, 07 Oktober 2016

#SIP Etika dalam Menulis Artikel Online


Assalamualaikum semuanyaa \(^o^)/
            Senang rasanya kembali menulis blog hehe… okee, tanpa babibu lagi sekarang kita akan bahas bagaimana sih etika menulis artikel online yang baik itu~

Yang paling pertama adalah kita harus tau apa sih artikel itu? 

Menurut Juhara, Budiman, dan Rohayati (2005),  Artikel adalah karya tulis yang berisi opini atau pendapat dan biasanya terdapat dalam majalah atau surat kabar. Artikel dalam surat kabar biasanya membahas suatu hal yang terperinci. Dan penulis artikel harus menguasai permasalahan yang dibahas dalam artikel yang ditulisnya. Artikel juga merupakan teks yang tersusun dari beberapa paragraph. Dari beberapa paragraf- paragraf tersebut, kamu dapat menentukan paragraf utamanya berdasarkan pola-pola paragraf tersebut entah itu paragraf deduktif atau induktif.
Sedangkan menurut Wiyanto (2007), artikel bertujuan untuk menyampaikan gagasan atau fakta guna meyakinkan, mendidik, menawarkan pemecahan suatu masalah, atau menghibur. Biasanya, tahap-tahap penulisan artikel meliputi latar belakang masalah, identifikasi masalah, analisis masalah, dan kesimpulan.

Lalu apa itu etika ?

 Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu ethos, yang berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan (Custom). Etika biasanya berkaitan erat dengan perkataan moral yang istilah dari bahasa latin, yaitu mos dan dalam bentuk jamaknya mores, yang berarti juga adat kebiasaanatau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan), dan menghindari hal-hal buruk.
Mengapa menulis memerlukan etika?
Tulisan merupakan media untuk mengkomunikasikan gagasan kepada orang lain. Kesalahpahaman mengakibatkan pesan yang hendak disampaikan melalui tulisan tidak mengena.
Dan biasanya Kesalahpahaman sering terjadi pada~
Ø  penempatan tanda baca yang tidak sesuai
Ø  pilihan kosa kata yang tidak pas
Ø  kalimat yang tidak efektif
Ø  paragraf yang tidak koheren
Ø  tulisan tidak mudah dicerna

Kode etik penulis:
Ø  Menjunjung tinggi hak, pendapat atau temuan orang lain.
Ø  Menyadari sepenuhnya untuk tidakmelakukan pelanggaran ilmiah.

Pelanggaran tersebut diantaranya:
1. Fabrikasi data:  ‘mempabrik’ data atau membuatbuat data yang sebenarnya tidak ada atau lebih umumnya membuat data fiktif.
2. Falsifikasi data: bisa berarti mengubah data sesuai dengan keinginan, terutama agar sesuai dengan simpulan yang ‘ingin’ diambil dari sebuah penelitian.
3. Plagiarisme: mengambil kata-kata atau kalimat atau teks orang lain tanpa memberikan acknowledgment (dalam bentuk sitasi) yang secukupnya.

Adapun 3 hal penting yang harus diperhatikan tentang etika dan kode etik dalam penulisan pada sebuah media adalah sebagai berikut:

1.    Gunakan bahasa yang sopan, baik dan benar
Pakailah bahasa yang sopan pada saat menulis sebuah artikel atau berita di sebuah media online. Karena internet tersambung dengan akses yang mencakup seluruh dunia. Dimana artikel atau berita yang kita muat pada internet dapat dibaca oleh siapapun dari berbagai kalangan masyarakat di seluruh dunia. Apabila kita tidak menggunakan bahasa yang sopan maka cara pandang seseorang terhadap kita akan berdampak buruk pada pribadi serta lingkungan kita sendiri. Janganlah menyingkat sebuah kata dalam pengetikan suatu artikel. Seperti kata “yang” disingkat menjadi “yg”, “kepada” menjadi “kpd dan lain sebagainya. Hal itu hanya membuat pusing seseorang yang membaca artikel kita.

2. Gunakan huruf kapital (capslock) seperlunya
Pakailah huruf kapital pada penulisan seperlunya. Karena jika kita menuliskan dengan menggunakan huruf kapital secara dominan, kata yang tertulis dapat berarti lain bagi seseorang yang membacanya. Sebaiknya tulislah berita atau artikel dengan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif. Karena pembaca sangat tertarik terhadap suatu artikel atau berita yang ditulis secara komunikatif. Bahasa yang baik dan benar pun memudahkan pembaca mengerti maksud dan inti dari sebuah berita yang disampaikan oleh kita sebagai penulis.

3. Menggunakan EYD yang sesuai
Selain menggunakan bahasa yang sopan, penulisan dalam media pun harus menggunakan EYD yang sesuai. Dikarenakan penulisan yang menggunakan EYD secara yang sesuai pun dapat memudahkan pembaca untuk mengerti inti dari sebuah tulisan yang kita tulis. Dan juga dapat memberikan kesan yang positif terhadap pribadi si penulis. Tak jarang sebuah tulisan di media online digunakan untuk referensi tulisan bagi seseorang. Jadi jika sebuah artikel yang di tulis tidak memperhatikan EYD dengan baik sebagus apapun isi dari artikel tersebut orang lain tidak akan menjadikannya sebagai referensi.

            Yahhh~ jadi seperti itulah…. Semoga bermanfaat
Wasalamm \(^o^)/

Sumber;
Efendi, Ferry & Makhfudli. (2009) Keperawatan kesehatan komunitas : Teori dan praktik dalan keperawatan. Jakarta: Salemba medika.
Juhara, Budiman, & Rohayati. (2005). Cendikia berbahasa. Jakarta Selatan: PT Setia purna inves.
Maharani, Aulia. http://www.academia.edu/19784880/Etika_dalam_menulis_internet.
Suryono, Isnani A.S. “Plagiarisme dalam Penulisan Makalah Ilmiah”. Naskah tidak diterbitkan.
Wijayanto, Asul. (2007). Pelajaran bahasa dan sastra Indonesia. Jakarta: Gramedia widiasarana Indonesia.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar